KODE IKLAN DFP 1 Pengertian Nilai Dan Nilai Sosial Menurut Para Jago Sosiologi | kumpulan tips dan trik menarik

Pengertian Nilai Dan Nilai Sosial Menurut Para Jago Sosiologi

KODE IKLAN 200x200
KODE IKLAN 336x280
Pengertian Nilai dan Nilai Sosial Menurut Para Ahli Sosiologi - Dalam pengertian sehari-hari nilai diartikan sebagai harga (taksiran harga), ukuran, dan perbandingan dua benda yang dipertukarkan. Nilai juga mampu berarti angka kepandaian (nilai ujian, nilai rapor), kadar, mutu, dan bobot. Dalam sosiologi, nilai mengandung pengertian yang lebih luas daripada pengertian sehari-hari. Nilai ialah sesuatu yang baik, yang diinginkan, yang dicita-citakan, dan dianggap penting oleh rakyat masyarakat. Lalu apakah nilai sosial itu?

Nilai sosial ialah segala sesuatu yang dianggap baik dan benar, yang diidam-idamkan masyarakat. Agar nilai-nilai sosial itu mampu tercipta dalam masyarakat, maka perlu diciptakan norma sosial dengan sanksi-sanksi sosial. Nilai sosial ialah penghargaan yang diberikan masyarakat kepada segala sesuatu yang baik, penting, luhur, pantas, dan mempunyai daya guna fungsional bagi perkembangan dan kebaikan hidup bersama.

Berikut ini definisi atau pengertian nilai sosial berdasarkan pendapat para ahli.


1. Alvin L. Bertrand


Nilai ialah suatu kesadaran yang disertai emosi yang relatif lama hilangnya terhadap suatu objek, gagasan, atau orang.

2. Robin Williams


Nilai sosial ialah hal yang menyangkut kesejahteraan bersama melalui konsensus yang efektif di antara mereka, sehingga nilai-nilai sosial dijunjung tinggi oleh banyak orang.

3. Young

Nilai sosial ialah asumsi-asumsi yang asing dan sering tidak disadari tentang apa yang benar dan apa yang penting.

4. Clyde Kluckhohn


Dalam bukunya ‘Culture and Behavior’, Kluckhohn menyatakan bahwa yang dimaksud dengan nilai bukanlah keinginan, tetapi apa yang diinginkan. Artinya nilai bukan Istimewa untuk diharapkan, tetapi diusahakan sebagai suatu yang pantas dan benar bagi diri sendiri dan orang lain.

5. Woods


Nilai sosial ialah petunjuk-petunjuk umum yang telah berlangsung lama, yang mengarahkan tingkah laku dan kepuasan dalam kehidupan sehari-hari.

6. Koentjaraningrat


Suatu sistem nilai budaya biasanya berfungsi sebagai pemikiran tertinggi bagi kelakuan manusia.

7. Notonagoro


Nilai dibedakan atas nilai material, vital, dan kerohanian.

1) Nilai material, ialah segala sesuatu yang berguna bagi jasmani manusia.
2) Nilai vital, ialah segala sesuatu yang berguna bagi insan untuk mampu mengadakan kegiatan atau aktivitasnya.
3) Nilai kerohanian, ialah segala sesuatu yang berguna bagi rohani manusia. Nilai kerohanian mampu dibedakan atas nilai-nilai berikut ini.

a) Nilai kebenaran atau kenyataan yang bersumber pada unsur budi insan (rasio, budi, cipta).
b) Nilai keindahan yang bersumber pada unsur rasa insan (perasaan, estetis).
c) Nilai kebaikan atau nilai moral yang bersumber pada unsur kehendak atau keamanan (karsa, etika).
d) Nilai religius yang ialah nilai ketuhanan serta kerohanian yang tertinggi dan mutlak. Nilai religius ini bersumber pada dogma atau dogma manusia.
KODE IKLAN 300x 250
close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==
KODE IKLAN DFP 2
KODE IKLAN DFP 2